Minggu, 29 Juli 2018

Memprediksi Cirrhosis Biliaris Primer Dengan Model Matematis

Peneliti di Mayo Clinic melakukan analisis statistik dari banyak variabel (jenis data yang berbeda) di antara kelompok besar pasien dengan PBC yang diikuti selama bertahun-tahun. Mereka menggunakan hasil untuk menurunkan persamaan matematika untuk menghitung apa yang disebut Mayo Risk Score (MRS).

Ternyata perhitungan didasarkan pada hasil tiga tes darah pasien (total bilirubin, albumin, dan waktu prothrombin), usia pasien, dan adanya retensi cairan yang cukup untuk membengkak kaki (edema) atau perut (asites). Skor Risiko Mayo memberikan informasi akurat tentang hasil (prognosis) pasien individu dari waktu ke waktu. Ini telah divalidasi dan saat ini digunakan untuk menentukan pasien dengan PBC yang harus dimasukkan dalam daftar tunggu transplantasi hati.

Dokter dapat dengan mudah menghitung Skor Risiko Mayo untuk pasien mereka dengan pergi ke situs Internet Mayo Clinic. Tidak ada biaya. Hasilnya memberikan perkiraan kelangsungan hidup untuk pasien selama beberapa tahun ke depan. Pasien dengan perkiraan harapan hidup 95% atau kurang dari satu tahun memenuhi kriteria daftar minimal yang ditetapkan oleh United Network of Organ Sharing (UNOS) untuk kandidat transplantasi hati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar